 |
| Penemuan Jasad Gusti Reza (20), Korban Kedua Dari Insiden Karamnya Perahu Penambang |
Pojokkata.com – Diberitakan sebelumnya peristiwa tenggelamnya perahu tambang ini terjadi saat sampan motor membawa rombongan pemain voli yang hendak menyeberangi Sungai Sambas Besar dari Puringan menuju Dusun Penjulung Kecamatan Teluk Keramat. Akan tetapi di tengah perjalanan sampan motor tersebut malah tenggelam.
“Jadi kejadian ini bermula bermula saat sampan motor membawa rombongan warga yang selesai melakukan pertandingan voli, sampan motor ini hendak menyeberang dari Puringan menuju Dusun Penjulung akan tetapi di tengah perjalan sampan motor tersebut terhempas gelombang yang menyebabkannya karam dan tenggelam,” terang Kepala Basarnas Pontianak Yopi Haryadi.
Saat kejadian perahu penambang yang membawa sembilan orang penumpang. Tujuh orang diantaranya selamat dan dua masih dalam pencarian. Kedua korban yang masih hilang laki-laki bernama Gusti Reza (20) dan Herlan (25).
“Dari informasi yang kami terima sampan motor ini membawa sembilan penumpang, tujuh penumpang berhasil menyelamatkan diri, sedangkan dua orang lainnya masih belum ditemukan,” pungkas Yopi.
Korban pertama dari dua orang yang hilang berhasil ditemukan sekitar 30 meter ke arah hilir dari lokasi karamnya perahu penambang tersebut.
“Rabu (28/10) 08.16 WIB ditemukan korban pertama atas nama Herlan, korban ini ditemukan tim SAR gabungan dalam keadaan meninggal dunia,” kata Kepala Basarnas Pontianak, Yopi Haryadi
Setelah berhari-hari melakukan pencarian, akhirnya korban kedua atas nama Gusti Reza, berhasil ditemukan dalam kondisi yang tidak bernyawa dan mengapung disungai Kamis (29/10).
“Jasad ditemukan pukul 08:10 WIB diperairan sungai sambas, sekitar 3 KM dari lokasi karamnya perahu oleh Tim Relawan Pencari, selanjutnya jasad akan dibawa ke rumah duka untuk dilakukan proses pemakaman,” ungkap Arwan Jamiat Kepala Desa Gapura saat dihubungi via telepon.
