 |
| Penyerahan Penghargaan Kabupaten Peduli HAM dalam Peringatan Hari HAM Sedunia Tahun 2020/Ist |
PojokKata.com – Pemerintah Daerah Kabupaten Sambas raih penghargaan dari Kementerian Hukum dan HAM RI sebagai Kabupaten Peduli Hak Asasi Manusia Tahun 2019.
Penghargaan tersebut merupakan Apresiasi dari Kementerian Hukum dan HAM RI atas kinerja Pemkab Sambas pada bidang HAM.
Dalam penyerahan penghargaan tersebut ada 2 Kabupaten di Kalimantan Barat yang mendapat penghargaan yakni Kabupaten Sambas dan Kuburaya.
Penyerahan penghargaan diberikan pada Peringatan Hari HAM ke-72 Tahun 2020 dengan mengangkat tema Recover Better – Stand Up For Human Right, yang diperingati secara daring bersama Presiden, Menlu RI, Menko Polhukam RI dan MenkumHAM RI serta Ketua Komnas HAM di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalbar, Senin (14/12).
Gubernur Kalbar H. Sutarmidji dan Perwakilan Kepala Kantor Wilayah KemkumHAM Kalbar menyerahkan langsung penghargaan tersebut kepada Bupati Sambas dan Kepala daerah lainnya.
Bupati Sambas H. Atbah Romin Suhaili, Lc., MH mengatakan, penghargaan tersebut merupakan bagian dari apresiasi Pemerintah, khususnya KemenkumHAM RI atas kinerja Pemkab Sambas yang peduli akan HAM.
“Alhamdulillah, upaya kita dalam membina dan mengembangkan Kabupaten yang peduli akan
Hak Asasi Manusia diapresiasi Pemerintah pusat melalui Kementerian Hukum dan HAM, ini merupakan prestasi membanggakan, selamat kepada semua jajaran dan dukungan masyarakat Kabupaten Sambas atas capaian ini,” ujar Bupati Sambas.
Dikatakan Atbah, atas capaian prestasi tersebut, dia mengajak seluruh jajaran Pemkab Sambas tetap semangat bekerja dan menghadirkan kinerja terbaik.
“Harapannya, kedepan Kabupaten Sambas terus meningkatkan pelayanan publik berbasis HAM, kemudahan-kemudahan pelayanan dan menjangkau seluruh lapisan tanpa diskriminasi,” pesan Bupati.
Kabag Hukum Setda Kabupaten Sambas, Marjuni, SH yang hadir mendampingi Bupati Sambas saat menerima penghargaan mengungkapkan, Kabupaten Sambas sudah 2 kali berturut-turut dinyatakan sebagai Kabupaten Peduli HAM, yakni ditahun 2019 atas capaian Kabupaten Peduli HAM pada tahun 2018.
“Tentunya ini sangat membanggakan. Apa yang telah kita lakukan, dinilai baik oleh pemerintah pusat. Semoga kita semua semakin berkomitmen mewujudkan kepedulian ini,” ungkap Marjuni. (Bhr)
