Pojokkatanews.com- Penjahat Cyber tampaknya sedang mengincar tokoh publik di Kabupaten Sambas. Berbagai modus dilakukan mulai dari pencatutan nama di media sosial, pengkloningan identitas nomor selular di platform WhatsApp dan lain-lain.
Tujuan kejahatan ini tak lain adalah untuk menipu orang lain, dengan menyamar sebagai korban yang disalahgunakan identitasnya, penjahat cyber mengincar korban lainnya dengan cara dimintai bantuan uang dan atau pulsa.
Satu diantara korbannya yakni Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sambas, Ferdinan Syolihin. Tokoh publik yang sangat dikenal luas ini sampai-sampai harus membuat pengumuman di Facebook dan media sosial lainnya untuk memberitahu masyarakat bahwa telah terjadi pencatutan namanya. Pelaku menggunakan nama dan foto Politikus PDIP tersebut untuk menipu banyak orang
Beberapa teman wakil ketua DPRD Sambas tersebut sempat dihubungi oleh pelaku dengan modus menanyakan kabar serta meminta untuk diisikan pulsa.
Saat dikonfirmasi Ferdinan Syolihan membenarkan bahwa ada penggandaan akun Wa dan Facebook dengan menggunakan foto dirinya.
“Ya, hari ini, Rabu (19/1/2022) ada oknum yang tidak bertanggungjawab menggandakan akun wa dan Facebook saya dengan menggunakan foto saya,” katanya.
Dirinya menegaskan bahwa akun wa dan Facebook yang meminta untuk diisikan pulsa adalah bukan dirinya.
“Saya sampaikan bahwa akun tersebut bukan milik saya, saya menjadi korban kejahatan dengan menggunakan nama dan foto saya,” ungkapnya.
Ferdinan Syolihan mengungkapkan jika ada WhatsApp dan Facebook baru yang menggunakan foto dirinya untuk meminta pulsa untuk tidak dilayani karena ini adalah penipuan.
“Jika ada WhatsApp atau Facebook yang bukan dari akun pribadi saya dengan menggunakan foto saya, untuk minta pulsa atau sejumlah uang agar tidak dilayani, jika hal tersebut terjadi untuk segera menghubungi saya atau keluarga saya agar tidak menjadi korban penipuan,” tuturnya.
Untuk kasus ini dikatakan Ferdinan Syolihan dirinya sudah melaporkan ke polres Sambas.
“Saya juga telah melaporkan akun cloning WhatsApp dan Facebook menggunakan foto saya kepada Polres Sambas, semoga segera terungkap,” Pungkasnya. (Red)
