Pojokkatanews.com- Kampus Institut Agama Islam Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas (IAIS) kembali membuka penerimaan mahasiswa baru tahun ajaran 2022/2023.
Kampus IAIS ini berada di jalan raya Sejangkung Dusun senyawan Kecamatan Sambas Kalimantan Barat.
Tim Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) melalui bidang promosi, Wahab, MM saat diwawancarai mengungkapkan kampus IAIS mengungkapkan pihaknya sudah memulai melakukan persiapan untuk penerimaan mahaiswa baru telah dirancang sejak awal.
“Kami juga sudah menyebar surat ke sekolah-sekolah yang ada di kabupaten Sambas untuk melakukan sosialisasi dan tentu kita telah merancang sejak awal,” katanya. Kamis(3/2/2022)
Kampus IAIS kata Wahab menawarkan 15 prodi, 14 prodi untuk S1 dan 1 prodi tuntuk D3 yang ada di kampus iais, selain D3 dan S1 IAIS juga memiliki program studi Magister salah satunya S2 Pai dan S2 Ekonomi Syariah.
“IAIS memiliki 16 Prodi keseluruhan,untuk S1 dan D3 namun, dan yang terbaru Akutansi Syariah dan Ilmu Perpustakaan dan Informasi Islam serta Pendidikan Tadris Matematika, kita juga memiliki program Studi Magister S2 untuk program studi Ekonomi Syariah dan Pendidikan Agama Islami,” ucapnya.
Wahab menyampaikan jalur seleksi untuk penerimaan Mahasiswa Baru memiliki dua jalur, yakni seleksi berkas reguler dan jalur Prestasi PMBK.
“Tahun ini jalur penerimaan mahasiswa baru kita memiliki jalur reguler artinya seleksi berkas yang mana seleksi nantinya berkas, dan program presentasi PMBK, dimana calon mahasiswa mengirimkan berkas dan diperuntukkan untuk mereka 10 besar serta mereka akan masuk tanpa di tes atau di seleksi nantinya,” ujarnya.
Wahab mengatakan akan meningkatkan jumlah penerimaan setiap tahunnya yang mana di tahun sebelumnya pihaknya menerima sekitar 300an mahasiswa reguler dan non reguler.
“Kita targetkan untuk tahun ini bertambah sekitar 200 calon mahasiswa baru, yang nantinya kita komulasikan akan bertambah menjadi 500 mahasiswa reguler dan non reguler, sehingga ada peningkatan dari tahun sebelumnya,” ujarnya.
Sementara Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru Muhammad Asyura,M.Pd mengungkapkan ada lima program beasiswa yang tersedia di kampus IAIS.
“IAIS sendiri memiliki beberapa beasiswa yang tersedia seperti beasiswa KIP, Bansos, Tafis Qur’an, Gebernur Kalimantan Barat, dan Biro IAIS,” ungkapnya.
“Akan tetapi untuk mendapatkan beasiswa tersebut, calon mahasiswa harus terdaftar sebagai mahasiswa IAIS dengan mempertahankan nilai IPK,” sambungnya.
Disampaikan Asyura untuk pembayaran semester di kampus IAIS tidak terlalu mahal dan masih bisa di jangkau oleh masyarakat Sambas dan luar Sambas.
“Biaya persemester di kampus IAIS tidak terlalu mahal dan bisa dijangkau hanya kisaran 1 sampai 2 juta rupiah, nilai tersebut tergolong masih terjangkau jika kita bandingkan kampus selain kita,” tuturnya.
IAIS kata Asyura merupakan kampus yang bermutu hal ini dikarenakan banyak tenaga pengajar yang sudah bergelar doktor.
“Bagi saya IAIS Kampus yang bermutu, terbukti dengan lebih dari 30 pengajar itu sudah bergelar doktor dan lulusannya juga ada dari luar negeri,” ungkapnya.
Tim PMB sebelumnya juga telah melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah yang ada di Kabupaten Sambas, terkait mempromosikan kampus IAIS, Hal itu agar diminati calon-calon mahasiswa baru.
“Kita sudah sosialisasi ke daerah-daerah salah satunya Sajingan, meskipun beberapa mahasiswa ada yang non muslim tetapi, kita sangat di terima baik untuk memperkenalkan dan mempromosikan Kampus IAIS kepada calon mahasiswa baru,”ujarnya.
“Upaya promsi tidak hanya di Sajingan saja, seluruh kecamatan juga telah kita sosialisasikan, bahkan rencana kita tidak hanya di Sambas termasuk juga di luar Kalimantan salah satunya di pulau Tambelan kepulaun Riau, dan Natuna,” Pungkasnya. (Run)