Pojokkatanews.com– Dalam upaya mengatisipasi Penanggulangan Covid-19 dikabupaten sambas. Pemerintah Daerah Kabupaten Sambas mengelar rapat koordinasi bersama unsur forkopimda kabupaten sambas.
Pada rakor tersebut dibuka oleh sekda kabupaten sambas, Ir Ferry Madagaskar dan dihadiri Dandim 1208 Sambas, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sambas, Waka Polres Sambas, dan kejaksaan tinggi kabupaten sambas. Selasa (22/2/2022)
Sekretaris Daerah Kabupaten Sambas Ferry Madagaskar memberikan arahan kepada seluruh anggota rapat koordinasi agar tingkat kecamatan, Koramil, Kapolsek cepat melaksanakan vaksinisasi yang kedua.
“Kita minta kepada setiap kecamatan baik pak camat, Koramil dan Kapolsek segera menyelesaikan vaksinasi yang ke dua ini, agar masyarakat mempunyai imun yang kuat,” katanya.
“Untuk anak-anak sekolah dasar, kita harapkan dinas kesehatan sambas mengambil seluruh sampel, SD dan SMP, jika ada yang terkena positif maka sekolah harus ditutup, karena kita mengkhawatirkan anak-anak SD dan SMP positif akan menyebarkan keseluruhan dan keluarganya sendiri,” Tambahnya.
Sekretaris daerah kabupaten Sambas menuturkan menyongsong bulan puasa kabupaten akan terlaksana aman sehingga waktu puasa dan lebaran akan terlaksana sesuai standar kita.
“Saya yakin kepada kawan-kawan sudah piawai dalam hal ini, dan mudah-mudahan menyongsong bulan puasa tidak ada penyekatan dan aman, waktu masih ada dan mohon untuk dibantu saat dilapangkan, sehingga kedepannya nanti saat waktu puasa dan lebaran sesuai dengan standar kita,”Tuturnya.
“Satgas yang ada di kecamatan mohon diaktifkan kembali, dalam rangka mempercepat vaksinisasi ketiga, kedua dan Anak-anak usia 6 sampai 11 tahun, mengenai sosialisasi, harus mengikuti surat edaran yang pernah di keluarkan oleh Satgas Kabupaten,” Sambungnya.
Dalam percepatan vaksinasi, dinas kesehatan harus memiliki target, karena vaksin ini memiliki kadar kadaluarsanya, sedangkan vaksinasi yang tersedia di kabupaten sambas masih begitu banyak, maka target pada akhir februari harus tercapai.
“Vaksin ini memiliki batas kadaluarsanya, masih begitu banyak kesediaan vaksin di kabupaten Sambas, kita harapkan bagaimana caranya dinas kesehatan memiliki target dan diusulkan kemana saja ini akan di arahkan semoga program vaksinasi kita tercapai dan sesuai dengan target kita,” Ucapnya.
“Mulai hari ini, kita himbau masyarakat menggunakan dan menerapkan protokol kesehatan di setiap agenda dan acara, serta surat edaran dilaksanakan semuanya, meskipun kita masih level tiga, dan adanya pembatasan yang tidak terlalu ketat,” Imbuhnya.
Mengenai (PMI) Pekerja Migran Indonesia yang datang akan melonjak menjelang puasa dan lebaran nantinya, maka perlakukan mereka dengan sebaik-baiknya agar tidak ada lagi permasalahan seperti tahun sebelumnya.
“Kita jangan terkesan membiarkan mereka, kita harus hilangkan image yang jelek serta hadapi mereka dengan perlakuan baik sebagaimana mestinya, dan kita akan tempatkan mereka dengan sesuai, dan mudah-mudahan kita mendapatkan bantuan pemerintah pusat untuk rusun yang ideal untuk penempatan mereka nantinya,” Pungkasnya. (Run)