pojokkatanews.com – Baitumaal Munzalan Indonesia (BMI) Cabang Sambas menggelar acara amal dengan nama Nyukekan Sannong Sambas di Aula Utama Kantor Bupati Sambas.
Dalam sambutannya Bupati Sambas melalui Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Sunaryo, M.Si mengapresiasi kegiatan tersebut yang dihadiri kurang lebih 500 santriwan dan santriwati penghafal Qur’an dari berbagai pondok pesantren di Kabupaten Sambas. Terlebih BMI Sambas yang baru berumur jagung sudah banyak membawa perubahan baik serta memberikan manfaat kepada warga Sambas.
“Kami sangat mengapresi bahwa ini adalah salah satu acara yang luar biasa dan membanggakan di Kabupaten Sambas. Kami memperhatikan bahwa selama ini sudah cukup banyak kegiatan yang dilaksanakan Baitulmaal Munzalan Indonesia (BMI) Kabupaten Sambas yang telah dirasakan manfaatnya, bahkan menjangkau titik pondok pesantren di Kabupaten Sambas,” Ujarnya, Sabtu, (26/03/2022).
Sunaryo berharap BMI Sambas kedepannya menjadi agen perubahan yang dapat memantik masyarakat Kabupaten Sambas khususnya yang Muslim untuk berinfaq 1.000 rupiah per hari setiap orang.
“Kedepannya semoga BMI menjadi agent of change Kabupaten Sambas yang membawa perubahan lebih baik, serta dapat memacu penduduk Kabupaten Sambas yang berjumlah 640 ribu jiwa itu 85 persennya Muslim untuk bersedekah 1.000 rupiah perhari per orang yang pastinya akan sangat luar biasa,” Tutup Sunaryo
BMI Leader Wilayah Kalimantan Barat, Uray Bilchairi Jakti, mengatakan bahwa selama tiga tahun pergerakan dakwah di Kabupaten Sambas berjalan dan sekarang sudah berjalan satu tahun Baitulmaal Munzalan Indonesia Cabang Sambas yang telah mensupport 20 ponpes serta santriwan dan santriwati penghafal Al-Qur’an sejumlah kurang lebih 2000 orang
“Atas izin Allah pergerakan dakwah sudah berjalan selama tiga dan BMI Cabang Sambas sudah berjalan satu tahun dengan 20 pondok pesantren yang telah di support dan lebih dari 2000 santri penghapal Al-Qur’an yang mendapatkan manfaatnya. Pencapaian tersebut tentu tak lepas dari peran para donatur yang ada di Kabupaten Sambas dan pihak pemerintah Kabupaten Sambas yang memberikan dukungan,” Kata Jakti
Komandan gerakan dakwah di Kalimantan Barat itu menghaturkan banyak terima kasih atas dukungan dari berbagai pihak yang telah memberikan bantuan dan dukungan sepenuhnya.
“Izinkan kami mengucapkan banyak terima kasih dan semua dukungan yang telah diberikan. Atas izin Allah hari ini Gerakan Infaq Beras Sambas sudah puluhan anak muda yang telah membersamai dan menjadi bagian dakwah,” Ucapnya
Ia juga memohon maaf jika selama berkembangnya pergerakan dakwah tersebut ada yang kurang berkenan. Sebagai anak muda Jakti mengatakan, siap untuk menerima nasehat, arahan dan dimintai pertolongan dalam koridor kebaikan.
“Saya meminta maaf selama berjalannya pergerakan dakwah di Kabupaten Sambas ada yang kurang berkenan, kami selaku anak muda yang siap dinasehati dan siap diarahkan serta dimintai pertolongan selama masih dalam kebaikan,” Pungkas Jakti
Branch Manager Baitulmaal Munzalan Indonesia (BMI), Luthfi mengatakan meskipun sempat tertunda di tahun 2021 tetapi terlaksana pada tahun 2022. Selama satu tahun BMI berjalan di Kabupaten Sambas telah menghimpun dan menyalurkan dana Ziswaf berjumlah Rp. 1.215.684.623 rupiah.
“Diadakan pertama kalinya pada tahun 2020 dan sempat terkendala pada tahun 2021,dan Alhamdulillah di tahun 2022 terlaksana kembali. Selama satu tahun berdirinya BMI Cabang Sambas telah menghimpun dana Zakat, Infaq, Shadaqah dan Wakaf (Ziswaf) terkumpul dan tersalurkan sejumlah Rp. 1.215.684.623 rupiah dalam rentang waktu April 2021 hingga Maret 2022,” kata Lutfi
“Adapun untuk program Gerakan Zakat Berdaya dalam satu tahun terkumpul Rp. 55.040.200 rupiah dengan penerima manfaat 40 orang. Gerakan Infaq Beras Sambas terkumpul Rp. 920.380.815 rupiah dengan total beras yang di distribusikan 58.037 kilogram, jumlah santri penerima manfaat 1816 orang dan jumlah guru ngaji dan dhuafa 184 orang,” Tambahnya
Program kedepannya BMI Sambas atas izin Allah akan membangun Surau Kapal Munzalan dibelakang Sekretariat BMI Cabang Sambas.
“Insyaa Allah kedepannya akan dibangun Surau Kapal Munzalan Zulkifli Sambas, 19 titik PASKAS dan Gerakan Infaq Beras di Kabupaten Sambas, 20 Ton Beras untuk para Santri penghafal Al-Qur’an di Kabupaten Sambas, Merawat Mobil Wakaf untuk Operasional kegiatan dakwah PASKAS Sambas, Ratusan penerima Zakat dan tergabung dalam program Mustahik Produktif dan insyaa Allah hasil Ziswaf Rp. 500.000.000 rupiah per bulan,” Lapor Lutfi (nik)
