You are currently viewing Lebaran, Wisata Temajuk Tembus 35 Ribu Pengunjung

Lebaran, Wisata Temajuk Tembus 35 Ribu Pengunjung

pojokkatanews.com – Libur perayaan Idul Fitri 1443 Hijriah dimanfaatkan masyarakat untuk bersantai dan berwisata. Salah satu tujuan wisatawan adalah Pantai Temajuk di Kecamatan Paloh, Kabupaten Sambas. 

 

Dilaporkan dalam tiga hari saja jumlah pengunjung sudah mencapai 20 ribu dan data terakhir sementara pada Minggu, (8/5/2022) mencapai kurang lebih 35 ribu.

 

Plt Kepala Desa Temajuk, Sriliza, S.Pd.I., M.Pd saat diwawancarai pada Minggu, (9/5/2022) mengatakan ramainya wisatawan yang berkunjung ke Desa Wisata Temajuk memberikan dampak positif bagi warga sekitar. 

 

“Dengan ramainya pengunjung atau wisatawan yang berkunjung pasti akan menimbulkan dampak positif dan negatif. Sebagai objek wisata tentunya Desa Temajuk semakin di kenal banyak orang sebagai salah satu Desa Wisata di Kabupaten Sambas dan menjadi salah satu desa yang masuk 300 besar sebagai Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) Tahun 2021. muncul hal-hal positif baik untuk wisatawan maupun masyarakat sekitar,” ujarnya 

 

Tentu kata Sriliza dengan ramainya pengunjung memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar Desa Temajuk seperti masyarakat bisa berusaha pariwisata, kuliner dan toko sembako yang sangat dibutuhkan oleh wisatawan yang berkunjung di desa tersebut. 

 

“Wisatawan lokal maupun wisatawan dari luar Kabupaten Sambas tentunya akan terhibur dan memberikan kesenangan bagi masyarakat sekitar mendapatkan dampak manfaat ekonomi yang didapatkan dari masuknya wisatawan bagi masyarakat Desa Temajuk yang bekerja di bidang pariwisata, misalnya dengan membuka usaha penginapan, home stay, rumah makan, kantin, toko sembako, berjualan souvenir, parkir dan menjadi pemandu wisata. Jika pantainya ramai dan populer, mereka tentunya akan mendapatkan keuntungan besar,” Kata Plt. Kades Temajuk. 

 

Kata Sriliza dari hasil pendataan yang yang dilakukan oleh Tim Satuan Tugas Covid-19 di Tugu Semut (gerbang masuk ke Desa Temajuk) sebanyak 20 ribu wisatawan tertanggal 3 sampai 5 Mei 2022 memasuki Desa Temajuk dengan mematuhi protokol kesehatan Covid-19 seperti menggunakan masker. 

 

“Seperti yang dialami Desa Temajuk terhitung dari tanggal 3 sampai 5 Mei 2022 kunjungan wisatawan yang datang ke Desa Temajuk lebih kurang 20.000 orang, ini pasti akan berdampak baik untuk peningkatan ekonomi masyarakat. Ini data yang didapatkan dari hasil pendataan di Tugu Semut, oleh tim satgas Covid-19 yang sekaligus mengarahkan setiap wisatawan yang masuk diharapkan mematuhi prokes Covid-19,” ungkap Sriliza

 

Namun sebut Sriliza masih ada kebiasaan buruk para pengunjung seperti membuang sampah sembarangan tentu ini menjadi dampak negatif bagi lingkungan Wisata Desa Temajuk. 

 

“Di sisi lain dijadikan pantai sebagai objek wisata membawa dampak negatif bagi lingkungan dengan masalah yang paling sering dijumpai adalah sampah. Dilokasi wisata sudah kami siapkan tempat sampah hanya saja masih ada pengunjung yang belum punya kesadaran untuk membuang sampah pada tempatnya,” keluh Liza. 

 

Liza sapaan dari Plt. Kades Temajuk, berharap pengunjung yang memasuki wilayah Desa Temajuk taat terhadap protokol kesehatan dimulai dari gerbang masuk pendataan Tugu Semut

 

“Diharapkan bagi semua pengunjung yang masuk ke Desa Temajuk taat prokes yang dimulai dari gerbang pendataan, kita sama-sama menjaga diri dan orang sekitar untuk mencegah penularan Covid-19,” Pungkasnya. (Nik) 

Tinggalkan Balasan