Pojokkatanews.com – Brigjen TNI Achmad Said S.Sos, Direktur Sistem & Metode Pusat Teritorial TNI Angkatan Darat melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sambas, Selasa (24/5/2022).
Dirsismet Pusterad disambut langsung Wakil Bupati dan jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kabupaten Sambas. Diantaranya Ketua DPRD Kabupaten Sambas, H Abu Bakar SPd I.
“Bahwa Pusterad melaksanakan pembinaan kemampuan dan pemantapan satuan kewilayahan, disini kami ingin sharing, mengapa TNI AD melaksanakan pembinaan teritorial di wilayah,” kata Brigjen TNI Achmad dalam Sambutannya dihadapan Forkopimda.
Ketua DPRD Kabupaten Sambas, H Abu Bakar SPd I, mengatakan dalam Sistem Pertahanan Negara, harus melibatkan seluruh Warga Negara, Wilayah dan Sumber Daya Nasional lainya. Kondisi ini lanjut Ketua DPRD menghadirkan Posisi Strategis bagi TNI dalam mewujudkan cita-cita atau tujuan nasional Republik Indonesia.
“Eksistensi TNI sangat membantu Pemerintah menyiapkan potensi nasional menjadi kekuatan pertahanan,” tegas Ketua DPRD.
Indonesia adalah negara yang kuat dalam berkehidupan berdemokrasi, lanjut H Abu Bakar, dalam mencapai tujuan nasional, Pusterad berperan penting memberikan keseimbangan antara kemantapan dan tugas-tugas Kodim lebih memacu peran dalam membantu pembangunan daerah.
Menurut dia, dengan adanya Pembinaan Teritorial oleh TNI dan Institusi Pusteradnya, dapat memaksimalkan eksplorasi potensi yang ada.
“Dengan adanya Pembinaan Teritorial melalui Pembinaan Potensi oleh Pusterad TNI, baik secara geografi, demografi dan kondisi sosial, kita lihat TNI sudah membuktikan eksistensi mereka. Bagaimana potensi yang ada kini menjadi kekuatan bagi suatu daerah,” ungkap Ketua DPRD.
Oleh karenanya, H Abu Bakar SPd I, mengapresiasi kinerja TNI dan institusi Pusteradnya dalam mengembangkan potensi yang ada menjadi Kekuatan. Harapan Ketua DPRD, pembinaan teritorial TNI menghadirkan kesejahteraan dan rasa keamanan bagi masyarakat dan daerah Kabupaten Sambas.
“Seperti yang dikemukakan oleh Direktur Sistem dan Metode Pusterad saat menyampaikan presentasinya, bahwa maksud dan tujuan dari adanya pembinaan teritorial, pada akhirnya bermuara pada tujuan nasional bangsa kita, dan ini harus kita dukung, seluruh komponen bangsa ini mempunyai tanggung jawab yang sama dalam mewujudkan tujuan nasional itu,” Pungkasnya (red)