Pojokkatanews.com- Saat ini wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang menyerang hewan ternak masih belum ditemukan di Kabupaten Sambas, sedangkan sebentar lagi akan memasuki Hari Raya Idul Adha 1443 H / 2022 M, Selasa (24/5/2022).
Kepala Bidang Kesehatan Hewan, Dinas Perikanan, Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPPKH) Sambas, Makbullah mengatakan bahwa saat ini belum ada kasus PMK di Kabupaten Sambas, namun untuk langkah keamanan kesehatan hewan ternak, pihaknya sudah melakukan pengecekan di lapangan.
“Kasus wabah PMK di Kabupaten Sambas untuk sementara belum ada. Kita juga sudah melakukan tracking di lapangan sebagai langkah antisipasi,” katanya.
Dirinya menjelasnkan bahwa tim DPPKH sudah mengirimkan beberapa sampel darah dari hewan ternak untuk diperiksa pada laboratorium, hingga saat ini masih belum ada hasilnya.
“Enam sampel darah yang kita kirim ini adalah hewan ternak yang memiliki gejala mirip PMK (suspek). Hasilnya belum keluar, masih kita tunggu,” jelas Makbullah.
Ditempat lain, peternak kambing di Kecamatan Semparuk merasa tidak tenang setelah mendengar wabah PMK, dia berharap pemerintah bisa segera mengambil tindakan sehingga wabah ini dapat dicegah.
“Kalau khawatir itu pasti, karena ini sudah dekat Iduladha, biasanya orang banyak memesan hewan kurban. Kalau ada wabah PMK bisa-bisa pesanan menurun. Mudah-mudahan pemerintah ada melakukan pencegahan menggunakan vaksin atau sejenisnya,” pungkasnya. (Yud)
