Pojokkatanews.com- Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Sambas, Lerry Kurniawan Figo acungi jempol tindakan Bupati Sambas dalam memperjuangkan nasib tenaga kerja honorer di Kabupaten Sambas, Jum’at (23/9/2022).
Upaya nyata Bupati Sambas, H. Satono, S.Sos.I., M.H., telah terbukti dengan menjumpai langsung Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia (Menpan RB).
Lerry Kurniawan Figo mengatakan bahwa hal tersebut merupakan tindakan Bupati Sambas atas kepeduliannya terhadap tenaga kerja yang ada di Kabupaten Sambas dan mereka dianggap penting demi kelangsungan terbentuk Sambas Berkemajuan.
“Ini membuktikan kepedulian, komitmen dan konsistensi Bupati Sambas dalam memahami keberadaan tenaga honorer di daerah sebagai tenaga yang punya peran penting terhadap jalannya pemerintahan. Khususnya di bidang pendidkan, kesehatan dan teknis,” katanya.
Dirinya menjelaskan jika perhitungan tenaga kerja berdasarkan anilisis kebutuhan pegawai di Kabupaten Sambas, kurang lebih 5.000 orang masih dibutuhkan dan hal tersebut sedikitnya telah ditutupi oleh tenaga honorer.
“Kita patut berterimakasih kepada kawan-kawan honorer apalagi yang sudah mengabdi cukup lama, karena selama ini mereka bisa menggantikan posisi ASN dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, walaupun status dan gaji mereka lebih rendah,” jelas Ketua Komisi I DPRD Sambas.
Lerry Kurniawan Figo menuturkan saat ini jumlah pendapatan dan status kerja tenaga honorer terhitung sangat rendah, karna rata-rata gajinya berada di bawah UMK namun pekerjaannya setara ASN.
“Pemerintah pusat membuka peluang kesetaraan melalui jalur formasi P3K itu sebetulnya sudah menjadi solusi yang tepat dari permasalahan tersebut, namun formasi itu terbatas, tidak mampu mengcover seluruhnya sekaligus,” tuturnya. (Yud)
