pojokkatanews.com – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Sambas, Samekto Hadi Suseno mengapresiasi Gemilang Perpustakaan yang digelar oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Sambas.
Acara Gemilang ini merupakan ajang pemberian reward kepada perseorangan dan kelompok yang telah membantu meningkatkan literasi masyarakat dalam membaca.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Sambas, Samekto Hadi Suseno, S.E., M.E., menyampaikan rasa terima kasih atas reward yang diberikan dan mengapresiasi kegiatan tersebut yang sangat positif dan berdampak bagi masyarakat Kabupaten Sambas.
“Saya mengapresiasi yang setinggi-tingginya kepada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Sambas, Gemilang Perpustakaan merupakan kegiatan yang sangat positif,” ucapnya. Kamis (22/9/2022)
Menurut Samekto, dengan adanya kegiatan seperti tersebut menambah spirit baru serta memacu satuan pendidikan untuk berinovasi.
“Gemilang perpustakaan dapat memunculkan semangat-semangat baru terutama di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sambas, karena banyak kategori-kategori yang memacu untuk kami di satuan pendidikan untuk lebih berkreasi dan berinovasi,” tuturnya.
Ia berharap kegiatan tersebut tetap berlangsung karena dengan kegiatan seperti itu dapat memberikan semangat dan motivasi dan kedepannya Disdikbud akan mencoba berkolaborasi kembali dengan Dinas Perpusda.
“Pada tahun ini juga kami sudah mencoba berkolaborasi dengan tiga OPD yang pertama terkait dengan kebudayaan, bagaimana kami memanfaatkan museum kami untuk dikunjungi tapi kamu juga harus mengajak yang lain untuk lebih semangat untuk berkunjung ke museum,” ungkapnya.
Jika Perpusda mempunyai perpustakaan maka, Disdikbud mempunyai museum kebudayaan Kabupaten Sambas yang juga harus dikunjungi masyarakat Kabupaten Sambas, agar dapat memperkaya keilmuan mengenai budaya-budaya yang ada di Kabupaten Sambas khususnya.
“Contohnya kami bekerja sama dengan Disparpora Kabupaten Sambas, kemudian kami bekerja sama dengan Dinas Perpusda Kabupaten Sambas. Jadi, ketika kami melakukan kunjungan, tidak hanya satu tempat, selain ke museum kami juga ke Istana dan perpustakaan,” pungkas Samekto. (nik)