pojokkatanews.com – Bupati Sambas melantik 53 kepala desa terpilih hasil Pemilihan Kepala Desa Serentak pada (15/10) lalu. Pemilihan Kepala Desa merupakan momentum untuk memperkuat partisipasi masyarakat dan konsolidasi demokrasi masyarakat. Hal ini mempunyai peran penting dalam menentukan arah kebijakan pemerintah desa sesuai kebutuhan masyarakat.
Hal tersebut disampaikan oleh Kabid Litbang IMTEK, Putri, dia juga mengucapkan selamat bertugas untuk kepala desa yang baru dilantik dan berharap kepala desa terpilih amanah dalam melaksanakan tugas.
“Semoga dapat mengemban amanah masyarakat dengan baik, bertanggung jawab dalam melaksanakan tugas pemerintah desa,” ucapnya
Kepala Desa kata Putri memegang peran penting arah perkembangan di desanya masing-masing, tak hanya berkutat di pembangunan fisik, pemberdayaan masyarakat juga harus menjadi prioritas.
“Kepala Desa yang baru saja dilantik diharapkan dapat memberikan angin segar bagi warganya melalui program-program yang bermanfaat dan berpihak pada masyarakat, terutama tentang pengembangan SDM dan pembangunan daerah demi Sambas berkemajuan, karena itu Kepala Desa perlu merealisasikan janji-janji kampanye maupun program-program yang telah disampaikan kepada masyarakat,” ujarnya kepada wartawan KIM Pojok Kata Sambas pada Selasa (27/12/2022).
Ia menuturkan jika kedepannya terdapat kebijakan yang tidak berpihak kepada masyarakat, masyarakat harus berperan aktif memberikan saran dan masukan kepada pemerintah desa setempat.
“Bila terdapat beberapa kebijakan yang dianggap kurang berpihak pada masyarakat, masyarakat hendaknya aktif memberikan saran atau masukan yang konstruktif, karena tugas warga negara yang baik tidak hanya berakhir di bilik suara saat pemilihan, tapi terus berlanjut mengawal dan mengawasi kebijakan pemerintah,” pintanya.
Terakhir, Putri yang merupakan aktivis mahasiswa mengatakan akan terus berpartisipasi dalam mengawal kebijakan pemerintah.
“Kami sebagai mahasiswa juga akan terus berpartisipasi aktif dalam mengawal segala kebijakan-kebijakan pemerintah termasuk juga kebijakan pemerintah desa,” pungkasnya. (nik)
