pojokkatanews.com – Bupati Sambas, H. Satono, S.Sos.I., M.H., menghadiri Sidang Senat Terbuka Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kabupaten Sambas Wisuda ke-I Program Sarjana Tahun Akademik 2022/2023 di Aula Hotel Pantura Jaya Sambas. Senin (16/10/2023).
Dalam sambutannya Bupati Sambas, H., Satono., S.Sos.I., M.H., mengucapkan selamat kepada wisudawan wisidawati Tinggi Ilmu Kesehatan Kabupaten Sambas Wisuda ke-I Program Sarjana Tahun Akademik 2022/2023.
“Tahniah selamat saya ucapkan kepada wisudawan wisudawati yang berbahagia hari ini. Alhamdulillah hari ini saya dapat menghadiri wisudawan wisudawati Stikes Sambas dalam rangka Wisuda ke-I Program Sarjana Tahun Akademik 2022/2023 sebanyak 10 orang,” Ucapnya.
Tentu dengan hadirnya perguruan tinggi di Kabupaten Sambas, apapun fakultas dan latar belakang pendidikannya tentu sangat membantu dalam rangka percepatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kabupaten Sambas.
“Bupati Satono sendiri tidak bisa menaikkan ranking IPM Kabupaten Sambas, tentu perlu sinergitas dan kolaborasi semua komponen termasuk putra putri Bapak Ibu yang wisuda hari ini,” Katanya.
Bupati Sambas berpesan kepada wisudawan Stikes Sambas untuk mengganti status di KK dan KTP, karena hal tersebut sangat berdampak dengan peningkatan IPM di Kabupaten Sambas.
“Saya minta kepada adik-adik yang wisuda hari ini untuk segera mengganti status di KTP dan KK, karena itu sangat penting untuk menyumbangkan IPM di Kabupaten Sambas,” Pesan Satono.
IPM Kabupaten Sambas saat ini sudah naik berada pada posisi yang ke-5, artinya Sambas sudah berkemajuan. Oleh karena itu, perlu sinergi dan kolaborasi antara Pemkab Sambas dan Stikes Sambas untuk melahirkan generasi-generasi penerus bangsa yang cerdas dan berdaya saing.
“Saya berharap betul kehadiran Stikes itu bisa mewarnai dan menjadi spirit bagi adik-adik yang belum wisuda. Sebenarnya hal yang terpenting adalah bermanfaat atau tidak setelah kita menjadi alumni bagi masyarakat sesuai dengan Tri dharma perguruan tinggi,” Pungkas Satono. (nik)
