pojokkatanews.com – Pemerintah Daerah Kabupaten Sambas menggelar Upacara Peringatan Hari Santri Nasional Tahun 2023 dengan tema Jihad Santri Jayakan Negeri di Halaman Kantor Bupati Sambas. Selasa (24/10/2023).
Bertindak selaku Pembina Upacara Bupati Sambas, H. Satono, S.Sos.I., M.H., menyampaikan bahwa sejak ditetapkan pada tahun 2015, pada setiap tahunnya selalu rutin menyelenggarakan peringatan Hari Santri dengan tema yang berbeda. Untuk tahun 2023 ini, peringatan Hari Santri mengangkat tema Jihad Santri Jayakan Negeri.
“Tema yang diangkat pada peringatan Hari Santri memiliki makna yang mendalam. Kata Jihad dalam Islam bukanlah sebatas pertempuran fisik, melainkan perjuangan secara keseluruhan, yang mencakup perjuangan untuk menguatkan iman, memperdalam ilmu, dan memperbaiki diri,” Ujarnya.
Satono menuturkan, perlu direnungi bagaimana peran santri sebagai pilar keagamaan dan keilmuan dapat menjadi motor penggerak kemajuan bangsa.
“Sebagai santri, kita tidak hanya berkewajiban memahami ajaran agama dengan baik, tetapi juga bertanggung jawab untuk menjadikan nilai-nilai agama sebagai landasan dalam tindakan dan perilaku kita sehari-hari,” Katanya.
“Santri harus menjadi contoh yang baik dalam masyarakat, menjunjung tinggi nilai-nilai kebaikan, toleransi, dan persaudaraan. Tentunya, kita juga harus mengingat betapa besar peran para santri salam sejarah perjuangan bangsa ini. Mereka terlibat dalam berbagai peristiwa penting yang membentuk kemerdekaan Indonesia,” Tambah Bupati Sambas.
Peringatan Hari Santri bukanlah milik santri semata, Hari Santri adalah milik kita semua, milik semua komponen bangsa yang mencintai tanah air, milik mereka yang memiliki keteguhan dalam menjunjung nilai-nilai kebangsaan.
Karena itu, Bupati Sambas mengajak semua masyarakat Indonesia dan masyarakat Kabupaten Sambas khususnya, apapun latar belakangnya, untuk turut serta ikut merayakan Hari Santri. Merayakan dengan cara napak tilas perjuangan santri menjaga martabat kemanusiaan untuk Indonesia.
“Semoga peringatan Hari Santri tahun ini menjadi titik awal bagi kita semua untuk lebih bersemangat dan berkontribusi positif bagi negeri, agama, dan bangsa. Hari Santri 2023 berdaya menjaga martabat kemanusiaan,” Tutup Satono. (nik)