pojokkatanews.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sambas menerima logistik Pemilu 2024 berupa Surat Suara di Gudang Logistik KPU Kabupaten Sambas, Jalan Lingkar Kartiasa, Kecamatan Sambas. Selasa, (5/12/2023).
Turut hadir dalam acara tersebut Ketua KPU Kabupaten Sambas, Irawati, S.Hut, Anggota Komisioner KPU Kabupaten Sambas, Aan Sumantri, S.P., M.E., Anggota Komisioner Bawaslu Kabupaten Sambas, Faskalis Thomas, S.Sos., Kasubbag hukum dan sumberdaya manusia KPU Kab. Sambas, Thoriq, S.H., Koordinator Sekretariat Bawaslu Kabupaten Sambas, Hari Siswanto, S.H., dan Kasubbag Dalops Bagops Polres Sambas, Iptu Eko.
Sebelum tiba di Gudang Logistik KPU Kabupaten Sambas, logistik surat suara dijemput terlebih dulu oleh jajaran KPU Kabupaten Sambas dan Bawaslu Kabupaten Sambas di Pontianak.
Saat diwawancarai di tempat, Ketua KPU Kabupaten Sambas, Irawati, S.Hut, menyampaikan bahwa terdapat 3 kontainer yang mengantarkan Surat Suara Pemilu 2024 di Gudang Logistik KPU Sambas.
“Alhamdulillah malam ini kita kedatangan logistik surat suara Pemilu 2024 sebanyak tiga kontainer yang didalamnya terdapat tiga jenis surat suara,” Ungkapnya.
Irawati menerangkan pihaknya masih menunggu 2 jenis surat suara yaitu surat suara Presiden dan Wakil Presiden, dan DPD RI.
“Tiga jenis surat suara itu ialah Surat Suara Anggota DPRD Kabupaten/Kota sebanyak 940 kotak untuk 7 Dapil di Kabupaten Sambas dan terdapat 1000 lembar PSU disetiap Dapilnya, kemudian ada Surat Suara Anggota DPR RI Dapil Kalimantan Barat 1 sebanyak 937 kotak, dan Surat Suara Anggota DPRD Provinsi Dapil Kalimantan Barat 4 sebanyak 937 kotak dengan PSU berjumlah 1000,” Jelasnya.
Ia juga menuturkan bahwa terdapat kendala teknis saat di dalam perjalanan, namun hal tersebut dapat segera diatasi.
“Setelah pelepasan secara seremonial, keberangkatan dimulai sekitar pukul 10 pagi. Saat dalam perjalanan kami juga mengalami kendala teknis yang mana ada tronton yang banknya bocor dan ada satu tronton yang masuk angin,” Tuturnya.
Saat ditanyakan mengenai pelipatan dan pendistrian logistik surat suara, Ia menyampaikan akan menunggu juknis dari KPU RI seperti apa syarat orang yang diperbolehkan untuk ikut berpartisipasi melakukan pelipatan surat suara. (nik)
