Pojokkatanews.com– Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Tebas membentuk Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan (TPPK) disekolah. Selasa (2/4/2024).
Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Tebas, Indah Astuti mengatakan bahwa pembentukan TPPK untuk memastikan adanya respon cepat penangan kekerasan seandainya terjadi kekerasan di satuan pendidikan.
“Ini juga merupakan kesepakatan antara satuan pendidikan, pemerintah provinsi dan Kabupaten, SMK Negeri 1 Tebas akat mengupayakan agar tim ini dapat bekerja secara aktif,” katanya.
Ketua TPPK SMK Negeri 1 Tebas, Rosdiansyah menuturkan akan melaksanakan sosialisasi kebijakan dan program terkait pencegahan dan penanganan kekerasan bersama dengan satuan pendidikan, menerima dan menindaklanjuti laporan dugaan kekerasan.
“Kita akan melakukan penanganan terhadap temuan adanya dugaan kekerasan di lingkungan satuan pendidikan. Menyampaikan pemberitahuan kepada orang tua/wali dari peserta didik yang terlibat kekerasan, memeriksa laporan dugaan kekerasan, memberikan rekomendasi sanksi kepada kepala satuan pendidikan berdasarkan hasil pemeriksaan, mendampingi korban dan atau pelapor kekerasan di lingkungan satuan pendidikan,” tuturnya.
Sementara anggota TPPK, Abdul Hadi mengatakan bahwa pihak sekolah SMA Negeri 1 Tebas menerima dengan baik hadirnya TPPK di sekolah, dia berharap dengan dukungan dan support dari guru-guru, TPPK akan berjalan dengan baik dan sebagaimana mestinya.
“Tanggapan sekolah dengan adanya TPPK ini merupakan kewajiban yg harus dilaksanakan oleh sekolah yang ada disatuan pendidikan dan harapan saya dengan adanye TPPK dapat mengurangi mencegah permasalahan yang ada disekolah, terutama tentang tindak kekerasan serta builying yang sering dialami oleh sekolah,” tutupnya. (Yud)
