Pojokkatanews.com- Sebuah mobil jenis minibus menabrak toko lelong atau pakaian bekas impor yang berada di Jalan Raya Tebas tidak jauh dari Kantor Camat Tebas. Rabu (11/5/2022).
Toko lelong dan mobil yang menabrak merupakan pemilik yang sama yakni Alamudi, namun mobil tidak dikendarai oleh dia
Alamudi mengatakan bahwa dia tidak tahu menahu tentang musibah yang terjadi di tokonya tersebut, karena sedang tidak ada ditempat kejadian.
“Awalnya saya tidak tahu tentang kejadian ini, saya sedang ngopi di Tebas Kuala, begitu saya pulang melihat orang sudah ramai ditoko lelong milik saya,” Katanya
Setelah pulang, Alamudi melihat ada kerumunan orang disekitar tokonya, diapun mengira ada terjadi sebuah kecelakaan dijalan raya.
“Saya mengira ada terjadi tabrakan atau perkelahian disekitar sana, rupanya ada mobil yang sudah masuk kedalam toko bahkan sampai ke teras rumah,” Lanjutnya.
Setelah mendengar cerita dari orang yang mengendarai mobilnya, awalnya hanya ingin memaskan mesin, justru itu memacunya ingin belajar mengendarainya.
“Mendengar ceritanya, anak dari teman saya ini ingin memanaskan mesin mobil yang sedang terparkir di depan cafe, mungkin karna ada rasa ingin tahu, dia mencoba-coba kemudi mobil,” Ujarnya Alamudi.
Tak disangka-sangkau baru mencoba mundur langsung menabrak sebuah tiang listrik, lalu ingin kembali memajukannya malah keterusan sampai masuk ke dalam toko lelong dan menabrak rumah.
“Lalu mobil dimundurkannya hingga menghantam tiang listrik yang berada di seberang jalan didepan toko lelong,” Sebutnya.
“Melihat hal itu dia sempat turun dari mobil untuk mengecek kerusakannya, rupanya setelah itu dia justru ingin memajukan mobil sehingga maju terus sampai masuk kedalam toko lelong hingga menabrak tiang rumah yang ada didalam toko lelong,” Sambung Alamudi.
Alamudi menuturkan bahwa di toko tidak ada siapa-siapa selain orang yang memanaskan mobil itu, sehingga tidak ada orang yang bisa membantunya saat kejadian.
“Dia sedang sendirian ditoko, jadi tidak ada yang memperhatikannya memasuki mobil apa lagi untuk membantunya,” Tuturnya.
Arman menjelaskan bahwa kerugian masih belum bisa ditafsirkan, karena masih belum ada pengecekan dari pihak bengkel dan tukang.
“Untuk kerugian masih belum bisa dipastikan, cuma mobil rusak parah dibagian depan dan penyok bagian belakang, sedang rumah rusak dibagian teras dan tiang,” Tutupnya. (Yud)
